07.26 -
No comments
CORETAN TANPA JUDUL
biar kuukir rindu ini menjadi berbait-bait puisi
yang terbuat dari tetesan air mata
yang terbuat dari goresan darah
yang terbuat dari benang-benang nyawa
hanya agar KAU berpaling padaku...
Bukankah KAU tahu???
kuterjaga dalam pekat malam-malamMu,
sementara mereka terlelap oleh buaian tangan-tangan gelap
kutergeming dengan kaki-kaki lumpuh dan kelu menyembahMU,
sementara mereka bebas menjelajahi mimpi-mimpi indah
kumerintih, menghamba pada telapak kakiMU,
sementara mereka tak perduli bahwa tlah menginjak kepalaMU
semua itu kulakukan hanya agar KAU iba padaku
Betapa aku merindukanMU
merindukan cintaMU
segala daya kan kuupayakan
agar KAU berkenan mendudukkanku disisiMU
30 Agustus 2009 pukul 12:47
0 komentar:
Posting Komentar